Desa Nglondong, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung (15 Agustus 2024), Desa Nglondong sebuah desa yang kaya akan sejarah dan budaya, kini memiliki kesempatan untuk lebih dikenal melalui karya salah satu mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro (Undip). Satria Akbar Remanatha, salah satu anggota tim KKN Undip yang bertugas di desa ini, memilih untuk mendokumentasikan kisah perjuangan pahlawan kemerdekaan asli Desa Nglondong dalam bentuk sebuah artikel sejarah. Dalam program kerja yang dijalankan selama masa KKN, Satria Akbar Remanatha berfokus pada pengumpulan data dan informasi terkait pahlawan kemerdekaan yang berasal dari desa tersebut. Ia mengadakan serangkaian wawancara dengan para narasumber untuk mengumpulkan kisah-kisah perjuangan yang mungkin belum banyak dikenal oleh khalayak luas, terkhusus warga Desa Nglondong.
Proses penulisan artikel ini tidak hanya melibatkan pengumpulan data historis, tetapi juga upaya untuk memahami konteks sosial dan budaya pada masa itu. Satria Akbar dengan cermat menelusuri arsip-arsip lama dan dokumen sejarah yang tersimpan di desa, serta menyusuri jejak-jejak peninggalan sejarah yang masih ada hingga kini. Hasil dari upaya ini adalah sebuah artikel yang menggambarkan perjuangan dan pengorbanan pahlawan desa Nglondong dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Dalam wawancara yang dilakukannya, Satria menemukan banyak kisah heroik yang sebelumnya tidak banyak diketahui. Salah satu tokoh yang ia soroti adalah seorang pejuang bernama Saubari yang berkorban untuk melawan penjajah dan menjadi simbol keberanian bagi masyarakat desa. Artikel ini diharapkan dapat menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda Desa Nglondong dan masyarakat luas untuk lebih menghargai jasa-jasa para pahlawan lokal. "Pembuatan artikel tersebut sangat bermanfaat bagi warga Desa Nglondong, terutama bagi para anak-anak muda Desa Nglondong agar mengetahui bahwa terdapat pahlawan asli desa mereka yang harus dihargai perjuangannya dan dikenang sebagai pahlawan kemerdekaan." Ujar Saifur Rochman selaku kepala Desa Nglondong.
Satria berharap bahwa artikel ini akan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Desa Nglondong, sekaligus menjadi bagian dari upaya pelestarian sejarah lokal. "Dengan mengangkat kisah pahlawan desa ini, saya ingin masyarakat, khususnya generasi muda, lebih mengenal dan menghargai sejarah perjuangan kemerdekaan yang ada di sekitar mereka," ujarnya.
Artikel yang ditulis oleh Satria Akbar Remanatha ini dipublikasikan di WEB Desa Nglondong dan juga akan diserahkan kepada pemerintah desa sebagai arsip sejarah. Program kerja ini tidak hanya memperkaya pengetahuan masyarakat tentang sejarah lokal, tetapi juga menguatkan identitas dan kebanggaan masyarakat Desa Nglondong terhadap pahlawan mereka.
Penulis: Satria Akbar Remanatha (13010121140085) - S1 Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya
Dosen Pembimbing Lapangan: Khotibul Umam, S.S., M.Hum.
Lokasi: Desa Nglondong, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook